PENGARUH KOMBINASI MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DAN TPS TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA
Main Article Content
Abstract
Peserta didik menganggap matematika merupakan pelajaran yang sulit dan membosankan. Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil observasi proses pembelajaran yang telah dilakukan di SMP PGRI 6 Malang. Selama proses pembelajaran peserta didik cenderung pasif. Salah satu alternatif mengatasi masalah ini adalah dengan menerapkan kombinasi model pembelajaran discovery learning dan TPS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi model pembelajaran discovery learning dan TPS terhadap hasil belajar matematika kelas VIIIB SMP PGRI 6 Malang tehadap materi luas permukaan bangun ruang sisi datar. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi Experiment. Sampel penelitian adalah peserta didik kelas VIIIB dan kelas VIIIC yang masing-masing berjumlah 35 peserta didik. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah tes berupa pretest dan posttest. Analisis data yang dilakukan terdiri dari uji validitas dan uji reliabilitas, uji normalitas, uji homogenitas serta uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pengujian hipotesis memperoleh nilai signifikansi < 0.05 yaitu 0.001. (2) Rata-rata nilai hasil belajar yang menggunakan kombinasi model pembelajaran discovery learning dan TPS sebesar 80.97 dan yang menggunakan model pembelajaran konvensional sebesar 73.69. Dengan demikian kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh kombinasi model pembelajaran discovery learning dan TPS terhadap hasil belajar matematika kelas VIIIB SMP PGRI 6 Malang.