Pembentukan Nilai Karakter Selama Pembelajaran Daring dalam Mengaplikasikan Program GLS di Sekolah Dasar
Abstract
The purpose of the study was to describe the implementation of GLS in the formation of student character in online learning for class V SDN Model Malang City. This research uses case study method. Instrumen research using observation, interviews, and documentation. The data analysis technique used triangulation of technical sources and time. The results of the research that the implementation of the GLS through the stages of habituation, development and learning. In addition, there are characters that are formed, namely religious, nationalist, independent, mutual cooperation, integrity, love of reading, and noble character. In addition, there is a prominent character, namely nationalism, which is indicated by the achievements obtained by students so that students become motivatedto improve their achievements. So, the implementation of this GLS needs to be increased to the maximum in the GLS stage so that the appropriate character is formed. Supporting factors include working with DUDI (library) to increase reading interest; there is a free quota; Utilizing applications while online makes students enthusiastic in learning online. While the inhibiting factors include infrastructure that cannot be utilized; limited communication with students; delivery of learning outcomes.
References
Afdal, M. (2015). Menumbuhkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis dan Antusiasme Belajar Melalui Pendekatan Reciprocal Teaching.
Antoro, B. (2017). Gerakan Literasi Sekolah dari Pucuk Hingga Akar Sebuah Refleksi. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Anugrahana, A. (2020). Hambatan , Solusi dan Harapan : Pembelajaran Daring Selama Masa Pandemi Covid-19 Oleh Guru Sekolah Dasar. 10(3), 282–289.
Batubara, H. H., & Ariani, D. N. (2018). Implementasi Program Gerakan Literasi Sekolah Di Sekolah Dasar Negeri Gugus Sungai Miai Banjarmasin. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 4(1), 15. https://doi.org/10.30870/jpsd.v4i1.2965
Creswell, J. W. (2019). Research Design Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran. Pustaka Pelajar.
Dafit, F., & Ramadan, Z. H. (2020). Pelaksanaan Program Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di Sekolah Dasar. JURNAL BASICEDU Research & Learning in Elementary Education, 4(4), 1429–1437.
Devi, E. D. S. (2020). Internalisasi Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Gerakan Literasi Sekolah (GLS) pada Siswa Kelas IIB SDN Tunjungsekar 1 Kota Malang. Doctoral Dissertation: Universitas Negeri Malang.
Dikdasmen, D. (2016). Panduan Gerakan Literasi Sekolah. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
Endaryanta, E. (2017). Implementasi Program Gerakan Literasi Sekolah Di Sd Kristen Kalam Kudus Dan Sd Muhammadiyah Suronatan Tugas.
Erniyanti. (2018). Implementasi Gerakan Literasi Sekolah dan Pendidikan Karakter Ditinjau dari Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar. 5(2).
Faizah, D. U., Sufyadi, S., Anggraini, L., Waluyo, Dewayani, S., Muldian, W., & Roosaria, D. R. (2016). Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar. In Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. http://repositori.perpustakaan.kemdikbud.go.id/40/1/Panduan-Gerakan-Literasi-Sekolah-di-SD.pdf
Fakhriyani, D. V. (2016). Perkembangan dan Pengembangan Kreativitas. 4(2).
Fitriani, A. (2020). Karakter Rekigius yang Harus Dimiliki oleh Seorang Siswa. www.kompasiana.com
Hidayah, N., & Hermansyah, F. (2016). Hubungan Antara Motivasi Belajar dan Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Kelas V Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Bandar Lampung.
Hidayat, M. H., Basuki, I. A., & Akbar, S. (2018). Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar. 2017, 810–817.
Imanugroho, S., & G, R. I. P. (2019). Program Gerakan Literasi Sekolah dalam Menumbuhkan Minat Baca Peserta Didik SDN Kuripan Lor 01 Kota Pekalongan. Jurnal Ilmu Perpustakaan, 7(2), 72–80. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jip/article/viewFile/22894/20929.
Jamarah, S. B. (2011). Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Rineka Cipta.
Karakter, T. P. P. P. (2019). Model Penilaian Karakter. Pusat Penilaian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kemendikbud. (2017a). Materi Pendukung Literasi Sains. Gerakan Literasi Nasional, 1–27.
Kemendikbud. (2017b). Penguatan Pendidikan Karakter Jadi Pintu Masuk Pembenahan Pendidikan Nasional. kemendibud.go.id
Komalasari, K., & Saripudin, D. (2017). Pendidikan Karakter: Konsep dan Aplikasi Living Values Education. Retika Aditama.
Maifani, F. (2016). Peranan Orang Tua Dalam Pembentukan Karakter Anak Sejak Dini Di Desa Lampoh Tarom Kecamatan Kuta Baro Kabupaten Aceh [UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR-RANIRY DARUSSALAM-BANDA ACEH]. In Carbohydrate Polymers (Vol. 17, Issue 1). http://dx.doi.org/10.1016/j.carbpol.2016.12.050http://dx.doi.org/10.1016/j.indcrop.2016.04.064http://dx.doi.org/10.1016/j.carbpol.2016.05.028http://xlink.rsc.org/?DOI=C6NR09494Ehttp://dx.doi.org/10.1016/j.carbpol.2014.12.064http://dx.doi.org/10.1016/
Melani, S. (2016). Literasi Informasi dalam Praktek Sosial. 10(02), 67–82.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2014). ANALISIS DATA KUALITATIF.
Purnamasari, N. B. (2020). School Literacy Movement as an Effort to Form Character of Reading Fondness for Low Graders Students in Elementary School of Percobaan 2 Malang.
Rahayu, R. A., Degeng, I. N. S., & Akbar, S. (2017). Gerakan Literasi Sekolah Sebagai Upaya Penumbuhan Karakter Siswa Sekolah Dasr. Seminar Nasional Teknologi Pembelakjaran Dan Pendidikan Dasar, 1060–1067.
Sari, D. P., & Ratnawati, D. (2020). Pendidikan Kesehatan Meningkatkan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Ibu dalam Merawat Balita dengan ISPA. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia, 10(02), 1–7. https://doi.org/10.33221/jiiki.v10i02.578
Saudah, S. (2019). Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Melalui Pembelajaran Think Talk Write (TTW).
Suarno, W. (2010). Dasar-Dasar Ilmu Perpustakaan: Sebuah Pendekatan Praktis. Ar-Ruz.
Sudrajat, A. (2011). Mengapa Pendidikan Karakter. Jurnal Pendidikan Karakter, I(1), 47–58. https://doi.org/10.21831/jpk.v1i1.1316
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabet, cv.
Suryaningsih, A. (2020). Merawat Semangat Belajar Daring.
Sylviyanah, S. (2012). Pembinaan Akhlak Mulia Pada Sekolah Dasar. Jurnal Tarbawi, 1(3), 191.
Wibowo, P. A. (2020). Literacy : Important For The Nation’s Generation To Build Up The Nation. Jurnal.unsur.ac.id.
Wiedarti, P., Laksono, K., Retnaninhdyah, P., Dewayani, S., Muldian, W., Sufyadi, S., Roosaria, D. R., Faizah, D. U., Sulastri, Rahmawan, N., Rahayu, E. S., SA, A. Y., & Antoro, B. (2016). Desain Induk Gerakan Literasi Sekolah. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Wulandari, R. (2017). Implementasi Kebijakan Gerakan Literasi Sekolah Di Sekolah Dasar Islam Terpadu Lukman Al Haim Internasional. Jurnal Kebijakan Pendidikan UNY, 6(3), 319–330.
Wulanjani, A. N., & Anggraeni, C. W. (2019). Meningkatkan Minat Membaca melalui Gerakan Literasi Membaca bagi Siswa Sekolah Dasar. 3, 26–31.
Zohriah, A. (2018). Manajemen Perpustakaan Dalam Meningkatkan Minat Baca Siswa. Pendidikan Dan Keislaman, I(2), 203–231.
Zulkarnain, D. (2019). Peran Guru dalam Pelaksanaan Pendidikan Karakter Pada Siswa. 3(1)